11 Keuntungan Menjadi Reseller Yang Menguntungkan – Sebagian besar orang mengira jika menjadi reseller hanya menghasilkan keuntungan yang sedikit. Faktanya, apabila ditekuni, ketekunan yang dihasilkan terbilang cukup besar.

Oleh karena itu, pada artikel ini akan menjelaskan semua keuntungan menjadi reseller bagi kamu yang baru terjun atau ingin bergabung. Di satu sisi, pekerjaan reseller merupakan pekerjaan yang paling banyak diminati karena lebih fleksibel, lebih praktis, dan bisa dikerjakan dimana saja.

Keuntungan Menjadi Reseller Regulator dan Kompor Gas Gascomp

Nah, bagi kamu yang masih ragu dan bingung, mari kita lihat apa saja keuntungan menjadi reseller yang bisa kamu peroleh.

1. Modal Kecil

Tentu saja modal yang sedikit menjadi pertimbangan dasar bagi kamu yang ingin menjadi reseller. Jika kamu menjadi reseller, setidaknya kamu tidak perlu khawatir dalam mencari modal.

Oleh karena itu, modal yang dibutuhkan hanyalah menggunakan gadget. Tentunya kamu sudah mempunyai gadget bukan? Selain gadget, paket data untuk internet juga dibutuhkan.

Dengan modal yang sedikit, kamu sudah bisa menjalankan bisnis ini. Dan bersiaplah untuk mendapatkan keuntungan menjadi reseller yang terbilang cukup besar.

2. Produk Sudah Tersedia

Keuntungan menjadi reseller selanjutnya yaitu barang yang ingin dijual sudah tersedia. Paling tidak, kamu hanya perlu mendapatkan produk dari pemasok. Tentu saja harga dari supplier lebih murah, karena tujuannya supaya reseller mendapatkan keuntungan.

Dengan kata lain, reseller hanya fokus pada penjualan produk. Kamu hanya bertugas sebagai marketing untuk mendistribusikan dan menjual produk. Sedangkan pemasok, hanya fokus pada produksi produk yang mereka jual.

Oleh karena itu, apabila kamu dapat menjual produk dengan baik dan laris di pasaran, tentunya kamu bisa mendapatkan keuntungan menjadi reseller yang lebih banyak.

3. Siapapun Bisa Memulai Usaha Ini

Keuntungan menjadi reseller berikutnya adalah siapapun dapat berpartisipasi. Oleh karena itu, walaupun kamu tidak memiliki keterampilan, usaha ini masih bisa dijalankan.

Karena modal utama dari usaha ini hanya menjualkan produk supplier. Menjual produk tidak memerlukan keahlian khusus. Siapapun dapat melakukan hal tersebut.

Modal untuk menjalankan bisnis ini cukup memiliki kemauan dan keberanian. Seiring berjalannya waktu, kamu akan belajar dari pengalaman dan percaya diri akan muncul secara alami.

Bisa dibilang, menjadi reseler ini sangat mudah dijalankan dan tidak ribet. Modal yang dibutuhkan hanya perlu mengetahui produk yang akan kamu jual.

Misalnya, dalam hal produk regulator dan kompor gas, yang harus kamu lakukan hanyalah mempelajari jenis regulator dan kompor gas, serta siapa saja target pasar dari produk tersebut. Untuk melakukannya dengan benar, kamu harus mempelajari hal-hal seperti itu.

4. Harga Produk Lebih Murah

Tidak semua orang tahu bahwa perusahaan tersebut membuka jasa reseller. Jika kamu berinisiatif menawarkan produk, kamu sebenarnya sudah bisa menjadi tim reseller disana.

Seperti yang sudah disebutkan sebelumnya, harga produk yang kamu terima akan lebih rendah. Sehingga keuntungan menjadi reseller akan lebih berpeluang.

Selain itu, perusahaan biasanya membedakan antara harga jual untuk reseller dan harga eceran. Oleh karena itu, ada perbedaan harga antara keduanya. Poinnya menjadi reseller, harganya akan jauh lebih murah.

5. Keuntungan Bulanan Yang Besar

Selain tidak membutuhkan modal yang besar, kamu berpeluang mendapatkan penghasilan jutaan rupiah sebagai reseller. Selama kamu melakukannya dengan serius dan maintanance dengan benar.

Lebih bagus lagi jika kamu bisa mendirikan toko secara profesional di marketplace atau toko offline.

6. Bisa Untuk Semua Kalangan

Reseller biasanya dikerjakan oleh mahasiswa dan pelajar. Tetapi banyak juga kalangan ibu rumah tangga yang menjadi reseller karena mempunyai waktu luang di rumah. Tentu saja mereka ingin merasakan keuntungan menjadi reseller.

Kebanyakan pelaku reseller melakukan pekerjaan ini sebagai kegiatan yang menguntungkan. Karena pelaku masih bisa bekerja atau melakukan aktivitas lainnya.

Lantas apakah usaha reseller hanya untuk mahasiswa dan ibu rumah tangga? Sebenarnya untuk menjadi reseller tidak ada batasan usia. Siapapun dapat melakukannya.

Prinsip menjadi reseller yaitu kemauan, ketekunan, dan komitmen. Tanpa komitmen, usaha kamu sebagai reseller tidak akan berjalan mulus. Nah, bagi kamu yang selama ini selalu gagal menjalankan bisnis reseller, bisa jadi karena kamu kurang mempunyai komitmen yang tinggi.

Baca Juga : Modal Usaha Rumah Makan Yang Harus Diperhatikan

7. Memiliki Relasi

Keuntungan menjadi reseller bukan hanya finansial. Namun bisa membangun relasi dan mendapatkan kenalan baru. Semakin banyak relasi positif dan potensial yang kamu miliki, maka semakin besar kemungkinan kamu untuk maju.

Misalnya, Relasi A mempunyai informasi dan peluang kerja di sektor perminyakan. Nah kebetulan kamu sedang mencari pekerjaan, jadi dengan informasi itu kamu bisa melamar disana.

Tentu saja hal tersebut sangat menguntungkan dan menentukan masa depan. Kita sendiri tidak pernah tahu bagaimana jadinya dan apa yang akan terjadi kedepannya.

Prinsipnya adalah mengisi waktu luang kamu dengan kegiatan yang positif. Supaya circle kita terdiri dari orang-orang yang positif juga. Salah satu kegiatan yang positif adalah menjadi reseller.

Perlu diingat, menjadi reseller bukanlah hal yang memalukan. Justru hal tersebut merupakan kegiatan yang bagus dan harus diapresiasi. Terlebih lagi jika kamu sudah melakukannya sejak kecil.

Hal ini berarti bahwa kamu mempunyai pengalaman yang luas di bidang pemasaran. Pengetahuan tentang pemasaran yang kamu peroleh juga akan menambah nilai tambah pada saat kamu ingin melamar kerja.

Meskipun kamu hanya menjalankan bisnis reseller, aktivitas dan pengalaman kamu sebagai reseller bisa menjadi pertimbangan dan memberikan nilai tambah bagi HRD Perusahaan.

8. Bisa Dikelola Dimana Saja

Menjadi seorang reseller tidak serumit seperti menjadi pengusaha yang harus mengurus produksi, distribusi, bahan baku dan pemasaran. Karena reseller hanya fokus pada pemasaran, sehingga pengelolaannya tidak terlalu rumit dan dapat dikelola kapan saja dan di mana saja.

9. Tanpa Perlu Mikir Stok

Seperti namanya, reseller berarti menjual kembali produk orang lain. Menariknya, kamu tidak perlu memikirkan persediaan produk, kapan harus membeli bahan baku, kapan memproduksi, berapa barang yang perlu di produksi, dll. Fokus kamu sebagai reseller adalah menjual produk sampai laku terjual.

10. Mendapat Edukasi

Beberapa perusahaan yang membuka pendaftaran reseller umumnya juga menawarkan pelatihan seperti pelatihan untuk meningkatkan keterampilan dan kemampuan berjualan masing-masing reseller.

Oleh karena itu, kamu diharapkan bisa meningkatkan omset perusahaan. Sebagai reseller, kamu pasti akan mendapatkan pengetahuan tambahan tentang strategi penjualan yang efektif dan efisien.

Baca Juga : Modal Awal Jualan Pentol, Analisa dan Estimasi Pendapatan

11.Kerjaan Sampingan

Reseller tidak harus dijadikan pekerjaan utama. Kamu masih bisa bekerja di pekerjaan utama, dan menjadi reseller sebagai pekerjaan sampingan. Dalam beberapa kasus, pendapatan sebagai reseller mungkin bisa melebihi gaji bulanan.

Keuntungan menjadi reseller tidak terbatas pada 11 poin di atas. Sebenarnya masih banyak keuntungan lain selain poin-poin diatas. Semoga membantu! Lengkapi kebutuhan dapur kamu seperti kompor dan regulator gas terbaik yang sudah standar SNI, silahkan kunjungi Gascompsuperlock.com untuk mendapatkan penawaran terbaik.